Kalbarinformasi.com. Setelah dua tahun vakum dari pasar Indonesia, Huawei tampaknya siap kembali dengan flagship terbarunya, Huawei Pura 70 Ultra. Smartphone ini terpantau masuk ke dalam database TKDN Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI dengan nomor model HBP-LX9 dan nilai TKDN 36,05 persen.
Huawei terakhir kali meluncurkan seri P50 Pro di Indonesia pada Februari 2022. Namun, dengan terbitnya sertifikasi TKDN, ada sinyal baik bahwa Huawei Pura 70 Ultra akan segera hadir secara resmi di tanah air. Meskipun ponsel ini belum mendukung jaringan 4G LTE, fitur-fitur lainnya cukup menarik perhatian, terutama untuk penggemar Huawei di Indonesia.
Huawei Pura 70 Ultra pertama kali diperkenalkan secara global pada April lalu sebagai bagian dari seri Pura 70, yang terdiri dari tiga varian: Pura 70, Pura 70 Pro, dan Pura 70 Ultra sebagai versi tertingginya.
Desain dan Layar
Huawei Pura 70 Ultra hadir dengan desain premium yang dilengkapi panel LTPO OLED berukuran 6,8 inci, resolusi 1.260 x 2.844 piksel, dan refresh rate adaptif hingga 120Hz. Layarnya mampu menampilkan hingga 1 miliar warna, mendukung HDR, dan memiliki tingkat kecerahan hingga 2.500 nits. Selain itu, ponsel ini dilindungi oleh lapisan kaca Kunlun Glass yang dikenal kuat.
Performa
Ditenagai oleh chipset Kirin 9010 dengan arsitektur 7nm dan clock-speed hingga 2,3 GHz, Huawei Pura 70 Ultra memang tidak setangguh Snapdragon 8 Gen 3 atau MediaTek Dimensity 9300. Namun, ponsel ini masih memberikan kinerja yang solid untuk berbagai kebutuhan sehari-hari. Pada pengujian AnTuTu Benchmark 10, performanya sedikit lebih unggul dari MediaTek Dimensity 8020 dan 8020 Ultra yang biasa digunakan pada ponsel kelas menengah.
Kamera
Di sektor kamera, Huawei Pura 70 Ultra menawarkan kualitas terbaik, bahkan dinobatkan sebagai smartphone dengan kamera terbaik menurut DxOMark. Ponsel ini dilengkapi dengan tiga kamera belakang beresolusi 50 MP. Kamera utama memiliki fitur phase detection autofocus (PDAF) dan optical image stabilization (OIS) dengan lensa yang dapat berubah bukaan dari f/1.6 hingga f/4.0. Kamera telephoto 50 MP-nya mendukung OIS dan 3,5x optical-zoom, sedangkan kamera ultrawide 40 MP dilengkapi dengan autofocus yang memungkinkan pengambilan foto makro. Untuk selfie, terdapat kamera 13 MP yang berada di punch hole pada bagian tengah atas layar.
Baterai dan Pengisian Daya
Huawei Pura 70 Ultra dibekali baterai berkapasitas 5.200 mAh yang mendukung fast charging 100W, wireless charging 80W, reverse wireless charging 20W, dan reverse charging 18W.
Harga dan Ketersediaan
Untuk harga, di Malaysia, Huawei Pura 70 Ultra dibanderol RM5.499 (sekitar Rp19,5 juta) untuk varian 16/512 GB dan RM5.999 (sekitar Rp21,3 juta) untuk varian 16 GB/1 TB. Namun, belum ada informasi resmi mengenai tanggal peluncuran dan harga di Indonesia.
Spesifikasi Huawei Pura 70 Ultra
| Spesifikasi | Detail |
|---|---|
| Layar | 6,8 inci LTPO OLED, 1.260 x 2.844 piksel, 120Hz refresh rate |
| Chipset | Kirin 9010 (7nm), clock-speed hingga 2,3 GHz |
| RAM | 16 GB LPDDR5X |
| Memori Internal | 512 GB / 1 TB UFS |
| Kamera Utama | 50 MP PDAF, OIS, retractable lens (f/1.6 – f/4.0) |
| Kamera Telephoto | 50 MP, OIS, 3.5x optical zoom |
| Kamera Ultrawide | 40 MP, autofocus, makro |
| Kamera Depan | 13 MP |
| Baterai | 5.200 mAh, fast charging 100W, wireless charging 80W |
| Jaringan | Tidak mendukung 4G LTE |
| Dimensi | 162,3 x 75,5 x 8,9 mm |
| Berat | 215 gram |
| Harga di Malaysia | RM5.499 (~Rp19,5 juta) untuk 16/512 GB, RM5.999 (~Rp21,3 juta) untuk 16 GB/1 TB |
Dengan spesifikasi premium dan fitur-fitur canggih, Huawei Pura 70 Ultra diharapkan dapat menarik minat pengguna di Indonesia, meskipun belum jelas kapan akan resmi diluncurkan di pasar.
